Mur dan baut adalah komponen penting dalam dunia industri dan teknik. Dalam berbagai proyek konstruksi, perbaikan mesin, atau perakitan peralatan, kedua komponen ini sering digunakan untuk menghubungkan atau memasangkan bagian-bagian mekanik dengan aman dan kuat.
Baut berbentuk batang dengan ulir di bagian ujungnya, sedangkan mur berbentuk silinder dengan lubang ulir di bagian dalamnya. Meskipun sering digunakan bersamaan, kedua komponen ini memiliki perbedaan fungsi dan penggunaannya.
Dalam artikel ini, kami akan membahas lebih lanjut tentang mur dan baut, termasuk pengertian, jenis, ukuran, dan cara penggunaannya.
Umumnya semua jenis mesinmenggunakan baut sebagai alatpengikat dari macam-macam jenis dan ukurannya. Mur di gunakan bersama-sama dengan baut. Kepala baut dan mur berbentuk segi enam atau segi empat
Pengertian Mur dan Baut
Mur dan baut adalah dua jenis elemen mekanik yang digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih komponen struktur. Kedua elemen ini sering digunakan dalam industri dan konstruksi untuk memberikan kekuatan dan stabilitas pada struktur yang lebih besar.
1. Mur
Mur adalah elemen mekanik yang berbentuk batang dengan benang spiral yang terdapat pada seluruh permukaannya. Mur biasanya terbuat dari baja karbon, baja tahan karat, atau bahan logam lainnya, dan digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih benda dengan cara dipasangkan dengan baut atau sekrup.
Mur memiliki beberapa jenis benang, yang terdiri dari metrik dan imperial (unc), dan dapat dihubungkan dengan baut dengan ukuran yang sama. Ada beberapa jenis mur yang paling sering digunakan, seperti mur lurus (straight nut), mur kembar (double nut), dan mur pengaman (jam nut).
Mur juga dapat digunakan untuk memperkuat sambungan atau hubungan pada sebuah struktur. Contohnya pada balok baja yang terhubung dengan balok baja lainnya, mur dapat digunakan untuk memperkuat hubungan tersebut.
2. Baut
Baut adalah elemen mekanik berbentuk silinder dengan kepala pada salah satu ujungnya dan ulir pada seluruh permukaannya. Baut biasanya terbuat dari baja karbon, baja tahan karat, atau bahan logam lainnya dan digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih benda dengan cara dipasangkan dengan mur.
Baut memiliki beberapa jenis ulir, yang terdiri dari metrik dan imperial (unc), dan dapat dihubungkan dengan mur dengan ukuran yang sama. Ada beberapa jenis baut yang paling sering digunakan, seperti baut biasa (standard bolt), baut soket (socket bolt), dan baut sayap (wing bolt).
Baut juga dapat digunakan untuk memperkuat sambungan atau hubungan pada sebuah struktur. Contohnya pada balok baja yang terhubung dengan balok baja lainnya, baut dapat digunakan untuk memperkuat hubungan tersebut.
Perbedaan Mur dan Baut
Meskipun mur dan baut berfungsi untuk menghubungkan dua atau lebih komponen struktural, ada beberapa perbedaan antara keduanya, antara lain:
1. Bentuk
Baut memiliki bentuk seperti silinder dengan kepala pada satu ujungnya dan ulir pada seluruh permukaannya, sementara mur memiliki bentuk seperti silinder dengan benang spiral yang terdapat pada seluruh permukaannya.
2. Fungsi
Baut digunakan untuk memasangkan mur dengan komponen struktural lainnya, sedangkan mur digunakan untuk menahan beban yang diberikan oleh baut atau sekrup, serta membentuk sambungan yang kuat.
3. Bentuk Kepala
Baut memiliki kepala pada salah satu ujungnya, yang berfungsi untuk memudahkan pemasangan dan pembukaan baut dengan menggunakan alat khusus seperti kunci inggris, sedangkan mur tidak memiliki kepala.
4. Ukuran dan Jenis Ulir
Baut dan mur memiliki ukuran dan jenis ulir yang berbeda, meskipun mereka harus dipasangkan dengan ukuran dan jenis ulir yang sama agar bisa saling terhubung dengan baik. Jenis ulir yang umum digunakan untuk baut dan mur adalah metrik dan imperial (UNC).
5. Penggunaan
Baut biasanya digunakan untuk menghubungkan dua komponen struktural yang bisa dipisahkan, sedangkan mur biasanya digunakan untuk mengunci atau menahan komponen yang sudah terpasang agar tidak bergerak atau longgar.
6. Kekuatan
Baut cenderung lebih kuat daripada mur karena baut memiliki diameter yang lebih besar, dan memiliki kepala yang dapat menahan gaya tarik yang lebih besar, sedangkan mur cenderung lebih lemah karena tidak memiliki kepala dan hanya bergantung pada diameter benang spiral untuk menahan beban.
Secara keseluruhan, meskipun mur dan baut memiliki perbedaan dalam bentuk, fungsi, dan penggunaannya, keduanya saling melengkapi dalam membentuk sambungan struktural yang kuat dan tahan lama.
Bagian – Bagian Mur dan Baut
Bagian terpenting dari Mur dan Baut adalah ULIR, dimana ulir mempunyai ukuran dan spesifikasi masing – masing. Penggambaran simbol Ulir dibedakan menjadi dua.
Fungsi Ulir:
- Baut pemegang dan sekrup untuk penyambung
- Sekrup penggerak, spindel untuk menghasilkan gerakan maju
Dua Standar Ulir Internasional
- Metrik dengan sudut puncak 600 (mm)
- Whitwort dengan sudut puncak 550 (Inch)
Tata cara Penggambaran Mur dan Baut
Mau donasi lewat mana?
Donate with PaypalGopay-